My Pages

Thursday, September 11, 2008

Curi - curi waktu

Bener - bener a buzy day, i just feel like a bee... buzzz... buzzz. Kerjain ini benerin itu, support ini. Tadi gue diberitahu workmate gue kalo ada lowongan sebagai "multitasking worker" di jobs DB, wakakakaka. lucu juga ya, maksud gue, bener - bener terus terang dan nggak mau pusing, sebenernya sih kerja dimanapun juga diharapkan multitasking, apapun kerjaannya, namanya jobdesk itu hanya kosmetiknya.

Sekarang harusnya juga sudah memasuki satu bulan gue jadi mom becoming, bener ga tuh ya ? alias calon Mommy. Dalam bulan pertama ini ada - ada aja kelakuan si baby nih. Dia paling nggak mau gue pake croocks gue, ga tau tiap kali mau pake croocks gue pasti mual (bener - bener mual!), jangankan pake, ngebayangin lagi pake croocks aja, perut gue langsung naik. Gue asumsikan mungkin dari model croocks yang kurang oke, dia juga mual banget kalau pakaian gue ga mecing, dan makan chocolate, ada - ada aja yaaa.

Trus tadi juga gue baru denger tentang Cord Live, sel induk tali pusat, dimana sebelum tali plasenta baby yang baru lahir dipotong, diambil dulu darahnya, karena didalam darah itu terdapat sel - sel induk, yang bagus untuk regenerasi jaringan yang rusak nantinya. Misalnya suatu saat si anak sakit jantung, bahkan sel induk ini bisa untuk menolong kakaknya.

Hal ini juga akhirnya dituangkan ke novel oleh Jodi Picoult yang berjudul "My Sister's Keeper", berikut referensinya :


Anna is not sick, but she might as well be. By age thirteen, she has undergone countless surgeries, transfusions, and shots so that her older sister, Kate, can somehow fight the leukemia that has plagued her since childhood. The product of preimplantation genetic diagnosis, Anna was conceived as a bone marrow match for Kate - a life and a role that she has never questioned… until now. Like most teenagers, Anna is beginning to question who she truly is. But unlike most teenagers, she has always been defined in terms of her sister - and so Anna makes a decision that for most would be unthinkable… a decision that will tear her family apart and have perhaps fatal consequences for the sister she loves. My Sister's Keeper examines what it means to be a good parent, a good sister, a good person. Is it morally correct to do whatever it takes to save a child's life… even if that means infringing upon the rights of another? Is it worth trying to discover who you really are, if that quest makes you like yourself less?

Udah ah back to work .....

Tuesday, September 9, 2008

Raja Kuring

Minggu kemarin nyokap gue ada undangan di Restaurant Raja Kuring, dengan antusiasnya gue minta ikut, alhasil yang dateng satu Rt, gue, nyokap, misua, dan adek gue. Ga tau deh berapa nyokap gue kasih angpaunya, rugi ga yaaa tuh penganten, hehehehe.

Sejak tour ke kota tua, gue selalu penasaran sama restoran ini, secara waktu itu kan cuma diluarnya aja, dan yang menjadi fokus waktu gue tour kota tua itu adalah daerah yang dulunya bekas kastil Belanda, letaknya pas bersampingan dengan restoran ini. Padahal kastilnya udah nggak ada juga, cuma lapangan kosong, harusnya waktu itu masuk aja ke Raja Kuringnya ya, makan - makan, hehehehe.

Minggu kemaren terpuaskan juga deh rasa pengen tau gue, secara dekorasi bener - bener dibuat ala betawi dengan lampu gantung khas rumah betawi gitu. Secara struktur, restoran ini bener - bener mirip dengan Museum Bahari, dan gue merasa jadi noni belande deh, hihihihi.


Monday, September 8, 2008

Fx

Baru hari minggu kemaren gue pergi ke Fx, mall yang dulu kalo ga salah namanya Sudirman Palace, dan gue liat sendiri perosotan yang katanya terkenal banget itu, Atmosfear. Panjangnya menjulang dari lantai 7 sampai lantai 1, kalo dihitung pake meteran, kalo ga salah panjangnya 70 meter. Tapi kalo buat gue, ntah kenapa, rasanya lebih seru perosotan yang ada di Ocean Park atau di Ancol. Tapi luncuran ini bagus juga untuk dekorasi mallnya.


Ini pintu masuk Atmosfear, pas di depan Platinum XXI.


Mallnya sendiri buat gue mirip sama eX, nggak gitu banyak toko, dan menitik beratkan pada kuliner. Tapi disini gue temuin beberapa toko yang menarik buat gue, salah satunya adalah pet's lifestyle, toko ini yang jelas menjual baju - baju untuk anjing dan kucing, dan sejak gue liat baju binatang yang ada tulisan "FBI" gue jadi bener - bener pengen tinggal di rumah, supaya gue bisa miara binatang.

Di mall ini juga ada the muffin house, yummiii, kemaren gue beli yang double chocolate, bener - bener sedap dipandang mata dan dilidah, tapi sayang kayaknya baby gue ga gitu suka, soalnya abis gue makan itu gue jadi mual T_T, anak ini ga tau makanan enak, tapi tetep gue abisin juga, hehehehehe.

Monday, September 1, 2008

Vintage Dante, Inferno


Inferno adalah salah satu bagian dari karya Dante Alighieri yang berjudul Divine Comedy, atau dalam bahasa Italianya disebut Divina Commedia. Divine Comedy ditulis oleh Dante antara tahun 1308 - 1321 yang merupakan tahun kematiannya. Hasil karya ini dikenal sebagai karya puisi yang paling berani pada kesusastraan Italia, dan merupakan hasil kesusastraan terbaik di dunia. Divine Commedy menceritakan kiasan mengenai dunia setelah kehidupan dalam visi kekristenan.

Seperti yang gue bilang, bahwa Divine Comedy terbagi dalam 3 bagian : Inferno, yang berisi tentang perjalanan Dante ke Neraka, Purgatory, berisi perjalanan Dante ke api pencucian, dan yang terakhir Paradiso, berisi perjalanan Dante ke Surga.


Vintage Dante, Inferno merupakan sebuah buku keluaran Vintage Classic, yang hanya membahas khusus perjalanan Dante ke Neraka, terjemahan Vintage Classic lebih mudah dicerna dibandingkan versi terjemahan Longfellow yang beredar di Internet (gue sampe gave up). Seperti contoh baris pertama dari Canto I Inferno :

Longfellow:
Midway upon the Journey of our life
I found my self within a forest dark
For the straightforward pathway had been lost.

Vintage Classic :
Halfway through our trek in life
i found my self in this dark wood
miles away from the right road


Perjalanan Dante dimulai pada Good Friday tahun 1300, ketika dia mendapatkan dirinya tersesat dihutan belantara yang gelap (menurut terjemahan, situasi ini menggambarkan situasi politik Italia yang saat itu lagi kalut). Ditengah rasa ketakutannya, dia didatangi oleh leopard, singa, dan she-wolf (serigala betina), yang menggambarkan rasa lapar dan keserakahan, yang memojokan Dante ke "deep place where the sun is silent".

Tiba - tiba seseorang datang membantu Dante untuk keluar dari posisi sulit tersebut, dialah Virgil. Virgil merupakan tokoh yang sangat dihormati Dante, dia adalah seorang sastrawan Roma yang hidup pada tahun 70 BC. Virgil adalah penulis dari puisi - puisi zaman Romawi, dan salah satu yang paling terkenal adalah Aeneid, sebuah kisah mengenai ksatria Trojan yang melakukan perjalanan ke Italia yang akhirnya jadi nenek moyang Roma. Mengenai Aeneidnya sih gue ga terlalu baca banyak hanya sekilas dari wikipedia aja.

Virgil dan Dante melanjutkan perjalanan ke tepi sungai Acheron, dimana merupakan tempat arwah - arwah akan melintasi sungai untuk menuju ketempat yang ditentukan. Tepi sungai ini juga merupakan tempat para arwah - arwah pengecut, yang tidak berpihak baik ataupun jahat sehingga nggak diterima di surga ataupun dineraka. Ditempat ini darah dan air mata mereka disengat oleh berbagai macam serangga, Dante mengaku melihat orang yang dikenalnya, orang yang dimaksud mungkin adalah Pontius Pilatus, yang mencuci tangan ketika Yesus disalibkan.

Virgil dan Dante menyebrangi sungai Acheron untuk menuju gerbang neraka. Nahkoda kapal ini adalah Charon. Charon tidak mengizinkan Dante untuk menyebrang, karena dia masih hidup, tapi Virgil memaksa. Perjalanan dalam kapan ini tidak diceritakan lebih lanjut karena Dante tertidur hingga mencapai sisi sungai yang satunya.

Dalam Inferno, neraka digambarkan mempunyai 9 lingkaran, yang makin lama letaknya makin dalam.

First Circle (Limbo) :
Disini adalah tempat bagi arwah - arwah yang tidak dibabtis dan arwah - arwah yang menyembah berhala dengan sungguh - sungguh, meskipun mereka tidak melakukan dosa dalam kehidupan mereka terdahulu, tetapi mereka tidak menerima Kristus.
Tidak ada hukuman dilingkaran pertama ini, seluruh arwah yang ada ditempat ini tidak akan bertemu dengan Tuhan, meskipun mereka mengharapkannya. Virgil merupakan arwah yang menduduki tempat ini dikarenakan dia penganut pagan, oleh karena itu dia tidak bisa membawa Dante ke Surga, melainkan digantikan oleh Beatrice, perempuan yand dikagumi oleh dante semasa hidupnya.

Second Circle :
Disini Dante bertemu dengan monster Minos, menurut mitologi Yunani adalah hakim yang akan memutuskan suatu arwah harus masuk ke dalam lingkaran mana dineraka, selain lingkaran satu.

Second circle juga merupakan tempat untuk menghukum arwah - arwah yang mati karena terjerat gairah dan hawa nafsu . Mereka dihukum oleh kitaran badai yang membuat arwah mereka berputar - putar dan meledak, sehingga mereka tidak akan bisa bersentuhan. Contohnya Dante bertemu dengan Semiramis, ratu dari Assyria yang pernah melakukan zinah dengan anaknya sendiri.

Third Circle :
Disini tempat untuk "the gluttons" orang - orang rakus, orang yang suka mengumpulkan lalu menyianyiakan sesuatu (umm ... ngumpulin body lotion trus nggak dipake sama ga ya maksudnya ... hiiii). Disini mereka dihukum dengan berguling - guling di lumpur busuk, salju hitam, dan hujan batu es yang tiada henti. Dijaga oleh monster Cerberus

Fourth Circle :
Disini Dante menjumpai penimbun dan pemboros atau bisa dibilang penyalahgunaan kekayaan. Disini arwah - arwah itu dibentuk suatu group yang harus mendorong piringan berat yang didorong sebaliknya oleh group lain, setelah berbenturan maka prosesnya diulang kembali.

Fifth Circle:
Bentuk dari tempat ini adalah rawa seperti sungai styx. Disini adalah tempat penghukuman bagi orang yang penuh amarah dan kegeraman. Didalam lingkaran ini mereka terus berkelahi satu dengan yang lain tanpa henti diatas rawa tersebut, dan bermuram dibawah permukaan danau, yang dibawah danau dilambangkan dengan orang yang baik didepan tetapi menusuk dan mencelakakan orang lain dibelakangnya.

Sixth Circle (City of Dis):
Kota Dis (seperti tembok besar yang melapisi benteng) memulai lingkaran ini, merupakan dunia orang Heretic (orang yang menentang agama). Mereka terperangkap di dalam kuburan yang terbakar, Dante bertemu dengan beberapa orang yang dikenalnya, termasuk Cavalcante dei Cavalcanti, ayah dari teman penyair Dante.
Setelah gue baca - baca lagi, Heretic itu mungkin juga bisa dibilang penyebar ajaran sesat.

Seventh Circle:
Disebut juga "house of violent", lingkaran ini dijaga oleh monster Minatour, dan terdiri dari 3 cincin utama:

Cincin pertama : adalah tempat hukuman bagi orang - orang yang suka menyerang sesama, para tirani, dan pembuat perang, pembunuh. Mereka dibenamkan di "river of boiling blood". Centaur diperintahkan untuk memanah setiap arwah yang mencoba melarikan diri.

Cincin kedua : adalah tempat hukuman bagi orang - orang yang melakukan bunuh diri. Hukuman bagi mereka : "transformed into gnarled thorny bushes and trees, They are torn at by the Harpies (burung yang memiliki kepala gadis). Unique among the dead, they will maintain their bushy form, with their own corpses hanging from the limbs" maksudnya sih apa mereka dirubah jadi pohon ya ? dengan mayat mereka bergantung didahannya.

Cincin ketiga : adalah tempat hukuman bagi orang - orang pengutuk Tuhan, para pelaku sodomi atau orang yang suka secara fisik menyakiti orang lain dan lintah darat. Tempat ini merupakan gurun pasir dengan pasir - pasir yang terbakar, dengan hujan api terus menerus.

Eighth circle (Malebolge):
Pada lingkaran ini berbagai macam dosa yang menyangkut kecurangan dan penghianatan dihukum. Lingkaran ini terbagi dalam 10 Bolgia / 10 jurang yang menuntun Dante dan Virgil semakin ke dasar Neraka.

Bolgia 1 : hukuman bagi orang yang suka memanas - manasi / tukang bujuk (panderer), dihukum dengan berbaris dengan arah yang saling berbeda dan cambukan yang amat keras oleh iblis untuk selamanya.

Bolgia 2 : hukuman bagi orang yang suka melecehkan, mereka diletakan diantara kotoran manusia.

Bolgia 3 : adalah tempat tinggal para Simonist (menurut wiki adalah orang yang menyogok posisi gereja / bisa juga tukang suap), mereka dihukum dengan cara : badan mereka dijungkir balikan dengan telapak kaki terbakar.

Bolgia 4 : adalah tempat tinggal para penenung dan tukang ramal, mereka dihukum dengan cara kepala mereka diputar terbalik, mereka menangis tapi mereka tidak dapat melihat air matanya.

Bolgia 5 : adalah tempat untuk para koruptor, mereka dimasukan di air sungai mendidih dan dicambuki oleh iblis.

Bolgia 6 : mereka berjumpa dengan Hypocryte, atau orang munafik, sebagian besar orang yang ditemui Dante adalah orang religius. Mereka dihukum dengan berjalan dengan memakai jubah yang terbuat dari batu hitam berat yang bersinar dan terbakar.

Bolgia 7 : adalah tempat untuk para pencuri, mereka dikejar - kejar Centaur dan digigiti oleh ular dan kadal. Ketika mereka digigit oleh ular / kadal, mereka akan berubah bentuk bervariasi dan mereka harus menggigit para pendosa lainnya untuk berubah bentuk kembali menjadi manusia.

Bolgia 8 : adalah tempat bagi penasihat jahat, orang yang semasa hidupnya menasihati orang untuk berbuat jahat. Mereka dihukum dengan dibakar. Menurut refernsi lain, disini Dante bertemu dengan Ullysses yang memberikan perhitungan kematiannya.

Bolgia 9 :Disini dante melihat tubuh - tubuh yang termutilasi. Mereka menebar benih perselisihan, mereka berjalan mengelilingi lingkaran dengan termutilasi, ketika mereka selesai melintasi lingkaran tersebut tubuh mereka akan utuh kembali, hanya untuk dimutiliasi lagi.

Bolgia 10 : adalah bagian untuk para pemutar balik fakta (Falsifier). Disini mereka dihukum dengan dijangkitkan wabah pes yang menyakitkan, beberapa sampai tidak bisa bergerak. Pothifar terlihat disini karena memutar balikan fakta dan menyebabkan Yusuf dipenjara.

Ninth Circle (
Cocytus): Terdiri dari 4 cincin.

Round 1 (Caina): diambil dari nama Cain, adalah tempat untuk para penghianat kaumnya, tubuh mereka ditenggelamkan sampai ke leher dalam lapisan es.

Round 2 (Antenora): diambil dari nama Antenor dari Troy penghianat negri, adalah tempat untuk para penghianat negara / komunitas. Pada level ini para pendosa dihukum hampir sama dengan Round 1, hanya lebih tinggi lagi, sehingga mereka tidak bisa membelokan leher.

Round 3 (Ptolemy): adalah tempat untuk para tuan rumah yang membunuh para tamunya. Mereka dihukum hampir sama dengan Round 2 dengan lapisan es hampir menutup matanya, bahkan ketika mereka menangis, mereka merasakan kesakitan.

Round 4 (Judecca): dinamai dari nama Judas Iscariot, adalah tempat bagi penghianat Tuhan. Mereka dihukum dengan benar - benar ditenggelamkan dalam es dan sangat menderita.
Pada Round terakhir ini juga terdapat musuh utama Tuhan berada 'Satan', Dia memiliki 3 wajah, hitam, merah, dan kuning pucat. Masing - masing mulutnya mengunyah para penghianat Tuhan yang paling utama, Brutus, Cassius, dan Judas Iscariot. Setan sendiri digambarkan sebagai makhluk raksasa yang memiliki enam mata dan memiliki sayap. Sayap - sayap tersebut mengepak sangat keras sehingga membuat beku lapisan neraka terbawah.
Kedua penyair itu melarikan diri disisi si Setan, melawan pusat gravitasi dan akhirnya mendapati diri mereka ditepi sungai lethe (menurut referensi lain), mereka melanjutkan perjalanan ke api pencucian sebelum matahari terbit di pagi hari Easter Saturday, dan melihat bintang - bintang diatas kepala mereka.


Buku ini merupakan favorite gue diantara segudang koleksi buku - buku gue, meskipun dalam membacanya cukup memusingkan, dan memerlukan bantuan Wikipedia dalam mengartikan beberapa kiasan Dante mengenai situasi politik, beberapa orang yang ditemukan Dante dalam neraka (seperti Pope Bonifase), dan kisah - kisah lainnya (seperti Aeneid, yang sudah gue brief di permulaan). Vintage Dante, membawakan karya ini layaknya cerita novel dengan dialog - dialog antara Dante dan orang - orang terkait, tidak seperti karya beberapa terjemahan lain yang benar - benar menerjemahkan secara puisi.

Nggak sabar untuk membaca perjalanan Dante dan Virgil ke Purgatory dan perjalanan Dante dan Beatrice ke Surga.