Mungkin sebagian orang pikir, traveling jaman sekarang orang sudah anti mainstream ke Korea Selatan. Dulu hot - hotnya pergi ke Korea Selatan pas jaman - jaman K-pop dan drama Korea lagi booming - boomingnya di Indonesia. Intinya mungkin saya ketinggalan zaman, karena dari dulu saya tidak suka K-pop dan drama Korea. Aktor dan artis Korsel yang saya kenal cuma Bae Yong Jun dan Song Hye Ko (ketauan jadul banget ini orang). Tetapi berpelesir ke Korea Selatan tidak pernah ketinggalan jaman selama The Face Shop, Innisfree, The Saem, Laneige, sampai Samsung dan sejenisnya masih laku di Indonesia.
Ntah kenapa saya baru memutuskan untuk pergi ke Korea Selatan baru sekarang ini, mungkin karena sekarang baru penasaran atau budget lagi pas - pasan, yang jelas traveling always worth kemanapun kaki melangkah.
Berburu tiket murah yang tidak murah di Kompas travel fair, akhirnya memutuskan untuk naik penerbangan yang paling dibanggakan negri sendiri, 7 jam perjalanan sampai juga di negri yang terkenal dengan negri gingseng ( sekali lagi ketauan jadulnya), sekarang Korsel sudah terkenal lebih dari gingseng, terkenal akan Lee Min Hoo-nya (yang baru cuma tau ini doang), terkenal akan oplasnya, terkenal akan ...hmm ... yah begitu deh, masih banyak lagi. Tapi yang paling membuat negara ini menarik buat saya adalah kisah perpecahannya dengan Korea Utara, jadi ada satu tempat yang masuk ke dalam "place to visit before i die" versi saya, dimana itu? nanti akan saya kasih tau deh belakangan, biar seru.
Okeh, eniwei saya lupa rasanya berpergian ke tempat dingin, terakhir saya liburan musim dingin adalah ke Beijing saat virus SARS lagi ngetrend (ada yang mulai nebak - nebak umurkah ?), jadi persiapan saya udah heboh bin ajib, anak - anak dipakaikan baju sampai 4 lapis kayak bungkusan kertas kado kalo mau ngerjain orang. Ternyata persiapan itu emang worthed banget, dingin banget cuyyy.
Hari pertama, saya mengunjungi kota PyeongChang, untuk coba bermain ski dan salju. Sebenarnya, ini adala tujuan saya setelah saya gagal mendapat tempat di Vivaldi park (tempat ini paling populer buat orang Seoul). Hotel tempat saya menginap adalah YongPyong Resort Dragon Valley, Jauhnya kurang lebih 4 jam berkendara dari bandara Incheon ( jauh cuyy), tapi ga nyesel deh kemari, situasinya hamparan salju putih dimana - mana ndeso banget lagi. Resort ini sudah ada tempat bermain ski, ada foodcourt juga, pokoknya komplit fasilitas didalamnya. Suhu ketika saya tiba adalah 0 derajat, jadi begini rasanya ya dingin gemeter dangdut. Eniwei, di kota ini akan diselenggarakan Winter Olympic 2018, jadi next year pasti akan ramai dan meriah disini.
Ready for winter olympic 2018
Salju dimana-mana, dari luar diri kalem syahdu gemeter dangdut, di dalam cengengesan kayak bocah kegirangan liat salju.
Fasilitas apa ini namanya ya? buat naik ke atas gunung trus turun gunungnya merosottt
Beginilah penampilan fasilitas ski di YongPyong Resort
Halah emak gaya - gayaan, cuma merosot bentar trus foto, ga pake kupluk dan sarung tangan ... preman! Ternyata main ski susyeeh cuy!
Situasi malam, suasana natalnya berasa nampol banget disini.
Hari kedua disini, tampang kusut masay, bukan cuma jetlag, tetapi adaptasi dari cuaca 30 derajat ke 0 derajat yang bikin muka orang jadi kayak sayur kucai. Okelah, time to go somewhere else, cukup sehari saja disini untuk icip - icip main ski, lagipula ga tahan gemeter dangdutnya.
Next stop, Seoul (yihaaa), tepatnya ke Lotte World, untuk menyenangkan para kru-kru cilik saya. Lotte World itu letaknya di pinggir Seoul, berupa taman rekreasi macam Dufan, ada outdor dan indor. Ada yang tidak biasa dan menjadi tempat favorit saya disini, kalau atraksi - atraksi macam rollercoaster, atau merry-go-round gitu biasa ya, tapi ini tidak biasa yaitu satu tempat isinya binatang - binatang lucu gitu, yang saya ga pernah temuin di manapun selain disini, untungnya krucil saya senang binatang, jadinya mereka super betah disini .... #Bohong! Padahal emaknya yang gemessss.
Parade natal Lotte World ... awas anak - anak, keteknya bau!
saya belum pernah ketemu racoon, pernah lihat cuma di kartun Jepang, sekalinya ketemu gendut - gendut ini #TearyEyes ... gemess gemess gemesssss
Ikut saya pulang yu ! Lutunaaa gemeessss #GulingGuling
Binatang apa ini ?? lutunaaaaa ... gemesssss
Awwwwww .... guina pigssss ... gemesssss, sepanjang lorong ini mata emaknya berkaca - kaca bak emoticon moon, anaknya ngeloyor entah kemana.
Ehemmm back to reality #TabokPipi, intinya beberapa scroll postingan diatas adalah GEMESSSS! Maaf ga ada foto - foto postingan Lotte World yang lain karena space memory card kamera isinya binatang lutuna semua, masih banyak binatang lucu lainnya macam landak, rabit, birds, bats, kebun binatang pindah ke memory card saya. For your info, Lotte world ini luas sekali, dan mengakomodasi permainan mulai dari batita ( ada playground tema fairy tales yang super keren dan luas di dalamnya), balita, remaja, sampai ABG tua semua bisa main disini. Ada satu yang buat saya penasaran yaitu wahana "Do you speak Beluga" saya tidak sempat nyobain karena anak saya keburu bobo siang, tapi kayaknya menarik banget.
Okeh, lanjut dari Lotte World, saya pulang ke rumah saya di Seoul alias hotel. Saya menginap di daerah Myeong-dong tepatnya di Lotte L 7 Hotel. Mau ke pusat perbelanjaan Myeong-dong tinggal koprol langsung sampai. Sebelumnya, saya tidak ada gambaran seperti apa Myeong-dong, biarpun saya sudah googling. Melangkah untuk pertama kalinya ke pusat perbelanjaan Myeong-dong, langsung yang namanya iler tumpah semua ya. Sepanjang jalan yang namanya toko Face shop, Laneige, dan kawan - kawannya ga kehitung jari banyaknya. Tengok kanan tengok kiri itu lagi - itu lagi, persaingannya juga gila - gilaan. Bayangin ya saya beli face mask 10, gratis 10 dikasih bonus lagi 10 .... #pingsan. Walah dulu jaman - jaman orang suka buka PO kosmetik Korea ternyata begini toh (kemana aja lo?), walah ngerayunya sadis banget lagi. Beli liptint udah dibungkusin 10, trus graris hand cream lagi .... walah amsyong dompet. Jadi berhati - hatilah kalau kesana, kuatkanlah iman dan yang penting kuatkanlah dompet, jangan lupa ajak gebetan!
Oke, tapi ada satu toko yang cuma satu - satunya di Myeong-dong, yaitu toko Line, Iconic! Jadi kalo ke Myeong-dong harus foto disini yah, kalo nggak foto, harus balik lagi ke sini dan amsyong lagi tuh dompet.
orang rela antri untuk foto bersama giant browni, he is adorable dengan muka cupunya.
kira - kira ini lagi ngapain ya? lagi syuting apa ? Siapa panda itu ya mukanya epic banget.
ini sopo ya ? Halah pokoke aku wis foto ganjen sama dia
Suasana natalnya bak malaikat, tapi toko - tokonya ga semalaikat itu. Pokoknya kudu jangan salah melangkah lah, atau pulang bawa karungan.
Sekian dulu nih cerita saya dari Seoul, ini masih part 1 loh, kuatin iman juga ya buat nunggu saya posting karena biasanya kelamaan hahahaha, eniwei Thank u for reading my blog.
Attraversiamo...